Ingin Langsing dan Sehat? Coba Lakukan 5 Jenis Diet yang Populer di Indonesia Ini

By Chaca Atmika - Monday, August 22, 2016

     Beberapa orang merasa tidak percaya diri dengan ukuran badannya yang gemuk, sehingga memutuskan untuk melakukan bermacam-macam diet yang bisa menurunkan bobot badan. Bahkan di Indonesia sendiri akhirnya bermunculan bermacam-macam jenis diet yang bisa membantu menyusutkan berat badan dalam waktu singkat. Tidak hanya menjadi lebih kurus, diet-diet ini ternyata terbukti juga menyehatkan.
    

Diet OCD (Obsessive Corbuzier Diet)

Dalam diet yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier ini, kita tidak diperkenankan untuk sarapan pagi untuk menghindari bertumpuknya lemak pada tubuh. Metode yang dilakukan dinamakan jenderla makan, dimana pelaku diet akan melakukan puasa secara bertahap mulai dari 16 jam, 18 jam, 20 jam hingga 24 jam untuk tidak makan makanan yang berkalori. Pelaku diet hanya boleh makan-makanan apapun asalkan tidak berlebihan setiap 4 jam, 6 jam, 8 jam sampai menjadi 1 hari sekali. Namun selama berpuasa, pelaku diet diperbolehkan untuk meminum air putih. Selain mengatur pola makan, pelaku diet OCD juga dianjurkan untuk berolahraga di jam puasa, namun bukan olahraga berat, melainkan olahraga sederhana khas OCD yang hanya dilakukan selama sekitar 7 menit.
 
sumber foto : forum.indogamers.com

Diet Mayo

Selama melakukan diet mayo, anda dilarang mengkonsumsi makanan yang mengandung garam. Kita diperbolehkan memakan makanan apapun asalkan sehat dan tidak mengandung garam. Selain itu pantangannya adalah tidak diperbolehkan mengkonsumsi es atau air es. Diet mayo yang benar adalah dengan melakukannya selama 13-14 hari tanpa terlewati. Jika dalam waktu 14 hari anda gagal 1 hari saja, itu sudah dianggap gagal melakukan diet mayo. Program ini terbukti ampuh menurunkan berat badan hingga 8 kg dalam jangka waktu 2 minggu. Namun diet mayo ini disarankan hanya dilakukan oleh seseorang sebanyak 1 kali dalam setahun karena jika kemudian melakukan lagi, kemungkinan besar tidak akan terjadi penurunan berat badan lagi.
 
sumber foto : www.solusisehatku.com

Diet Raw Food

Pada saat melakukan diet raw food, pelaku hanya mengkonsumsi makanan mentah atau yang melalui sedikit proses pengolahan dengan panas yang tidak lebih dari 400°C. Melakukan diet raw food dipercaya dapat meningkatkan pencernaan sehingga makanan akan lebih mudah diserap tubuh dan membantu mengurangi resiko munculnya penyakit kronis. Namun tetap hati-hati ketika melakukan diet raw food ini, karena beberapa makanan diperkirakan berpotensi tidak aman dikonsumsi dalam keadaan mentah sebab dicurigai mengandung racun.
    
sumber foto : www.fruit-powered.com

Diet Food Combining

Metode food combining tidak terlalu mempedulikan jumlah makanan yang dikonsumsi selama kombinasinya benar dan dimakan di waktu yang tepat. Selama 10 hari kita harus mengkonsumsi jenis makanan yang bervariasi untuk membantu melancarkan sistem pencernaan. Dan selama 10 hari itu juga kita tidak diperbolehkan mengkonsumsi susu hewan dan harus mengkonsumsi jus atau air minum lainnya yang tidak mengandung gula. Ketika menjalani diet ini sebaiknya kita membuat tabel daftar menu apa saja yang akan dikonsumsi setiap harinya.
    
sumber foto : www.curezone.org

Diet GM (General Motors)

Diet GM merupakan program diet selama 7 hari penuh dengan memakan menu makanan yang berbeda setiap harinya. Selama masa diet, kita diharuskan meminum air putih minimal 10 gelas setiap hari dan tidak minum alkohol selama program diet berlangsung. Diet yang bersifat detoksifikasi serta memperbaiki pola makan dan emosi ini dirancang untuk menurunkan berat badan sekitar 5-8 kg dalam satu minggu. Selain itu, diet yang cukup dilakukan 1 kali dalam sebulan ini ternyata juga berhasil menurunkan kadar gula penderita Diabetes Melitus.
 
sumber foto : plus.google.com

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar